Ekspor Amerika Serikat ke Iran meningkat hampir 30 persen tahun ini, terutama penjualan biji-bijian, menurut data Amerika yang dirilis pekan lalu, meskipun pengetatan sanksi keuangan oleh Barat.
Menurut data Biro Sensus AS, nilai perdagangan meningkat menjadi 199.5 juta dolar pada delapan bulan pertama tahun 2012 dari 150.8 juta dolar pada tahun sebelumnya. Demikian dilaporkan Farsnews pada Senin (15/10) mengutip Reuters.
Data itu juga menunjukkan bahwa barang-barang seperti produk olahan susu dan peralatan medis terus mengalir meskipun sanksi Barat.
AS, Uni Eropa dan sekutu mereka telah memberlakukan sanksi untuk memaksa Republik Islam menghentikan program energi nuklirnya. (IRIB Indonesia/RM)
Artikel Terkait:
Share it to your friends..!
0 Responses So Far:
Posting Komentar
Thank's For Your Coment