Minggu, 07 Oktober 2012

Mencermati Ambisi AS di Manuver Gabungan dengan Maladewa


Kedutaan Besar Amerika Serikat di Sri Lanka mengkonfirmasikan manuver bersama antara Amerika dan Republik Maladewa, sebuah negara kecil di kepulauan Samudra Hindia. Marinir Amerika dan militer Maladewa menggelar manuver bersama dua tahunan mereka. Manuver ini digelar sejak haru Rabu (4/10) di kepulauan Gan yang terletak di sebelah selatan Maladewa.

Statemen Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon) disebutkan bahwa militer kedua negara di manuver perang gabungan selama sepuluh hari ini melakukan latihan penyelamatan korban perang serta pelatihan militer dan operasi. Latihan militer Amerika dengan negara kecil Maladewa digelar di saat negara ini sejak bulan Februari hingga kini tengah mengalami instabilitas politik menyusul upaya kudeta militer untuk menggulingkan presiden pilihan rakyat.

Rakyat Maladewa untuk pertama kalinya di tahun 2008 mengecap demokrasi dan kebebasan politik dengan memilih Mohamed Nasheed, mantan tahanan politik menjadi presiden mereka. Februari lalu terjadi sebuah kudeta dan negara ini dilanda krisis hebat. Dampak dari kudeta tersebut hingga kini masih tetap dapat disaksikan di Maladewa dan negara ini terus terancam khususnya iklim politik. Hal ini disebabkan sejak saat itu hingga kini Maladewa dilanda aksi protes luas dan kekerasan.

Sementara itu, Partai Demokratik Maladewa pimpinan mantan presiden Mohamed Nasheed menuntut digelarnya pemilu dini, namun pemerintahan pimpinan Presiden Mohammed Waheed Hassan menekankan penggelaran pemilu sesuai jadwal yakni tahun 2013. Selain itu, pemerintah Waheed Hassan juga berusaha menjegal Nasheed untuk ikut di pilpres mendatang dengan mengadilinya setelah tujuh bulan dicopot dari jabatannya.

Bersamaan dengan proses pengadilan ini, Partai Demokratik sebagi kubu oposisi utama di negara ini dalam berbagai aksi demo besar-besaran mengutuk langkah pemerintah dan Mohamed Nasheed menandaskan bahwa konspirasi kudeta di negaranya belum tuntas. Ia menyatakan bahwa tujuan finalnya adalah pemilu adi dan bebas. Ia pun menuding pemerintah dan sejumlah komandan militer berusaha merusak jalannya pemilu mendatang.

Mohamed Nasheed menandaskan bahwa pencopotan dirinya sebagai presiden bulan Februari lalu disebabkan oleh sebuah kudeta di mana Mohammed Waheed, presiden saat ini terlibat di dalamnya.

Oleh karena itu, para pengamat politik menilai manuver militer bersama selama sepuluh hari antara AS dan Maladewa di tengah kondisi Male yang tak menentu sangat mengkhawatirkan dan menimbulkan tanda tanya besar. Bahkan sejumlah elite politik mengatakan bahwa partai berkuasa memberikan konsesi besar kepada Amerik demi menjaga keunggulannya dari kubu oposisi milik Nasheed.

Banyak pengamat yang meyakini bahwa strategi baru pemerintah Amerika untuk memperkuat kehadiran militernya di negara-negara Asia-Pasifik telah memaksa Pentagon selain menempatkan pasukannya di negara tersebut juga melakukan berbagai manuver gabungan dengan guna memperkuat posisinya di Asia-Pasifik.

Sementara itu, para pemimpin Amerika berusaha memajukan strategi militernya di kawasan Asia yang terus berkembang di saat sejumlah negara besar di kawasan ini menentang kehadiran pasukan AS dengan merangkul negara kecil serta yang terlilit krisis politik dan ekonomi di Asia-Pasifik.

Lawatan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton September lalu ke Kepulauan Cook di barat Samudra Pasifik dan saat ini manuver gabungan AS dengan negara kecil Maladewa dapat memperkuat asumsi di atas.

Yang jelas Amerika demi menyempurnakan strateginya mengontrol Cina selain menggelar parade militernya di barat Samudra Pasifik juga memperkuat posisi militernya di kawasan ini. Salah satunya adalah dengan memperluas kerjasama militer dengan sejumlah negara di kepulauan Samudra Hidia termasuk Maladewa.

Menyimak tujuan tersembunyi Amerika di kawasan yang berusaha mengobarkan kerusuhan, para elite Maladewa mengikuti dengan khawatir proses latihan militer gabungan selama sepuluh hari tersebut. Hal ini disebabkan karena peningkatan kerjasama militer Amerika dengan Maladewa serta intervensi di urusan internal Male selain memperkeruh kondisi yang ada juga akan merusak hubungan persahabatan Maladewa dengan negara-negara tetangga. (IRIB Indonesia/MF)


Agar Blog Ini Tetap Hidup Klik Salah Satu Iklan Di Blog Ini, Terima Kasih Sudah Mengunjungi blog saya,. ;)
peluang usaha
AyuWage Services - Get Paid to Visits Sites and Complete Surveys


Artikel Terkait:



Share it to your friends..!

Share to Facebook Share this post on twitter Bookmark Delicious Digg This Stumbleupon Reddit Yahoo Bookmark Furl-Diigo Google Bookmark Technorati Newsvine Tips Triks Blogger, Tutorial SEO, Info

Rizki Achmad FadilahPosted By Rizki Achmad Fadilah

Terima Kasih Anda Telah Mengunjungi Blog Saya, Agar Blog Ini Tetap Eksis Saya Mengharapkan Coment Dari Anda Apabila Ada Link Download Yang Rusak, Apabila Artikel Di Atas Membantu Anda Saya Mohon Agar Anda Mengklik Salah Satu Iklan Di Blog Ini contact me On Facebook

Thank You



0 Responses So Far:

Posting Komentar

Thank's For Your Coment